1st Ayah 1 الأية ١الأوليبِسْم ِ اللهِ الرَّحْمَٰنِ الرَّحِيمِ
حم
Ha-meem
Indonesian
Haa Miim.
|
Ayah 43:2 الأية
وَالْكِتَابِ الْمُبِينِ
Walkitabi almubeen
Indonesian
Demi Kitab (Al Quran) yang menerangkan.
|
Ayah 43:3 الأية
إِنَّا جَعَلْنَاهُ قُرْآنًا عَرَبِيًّا لَّعَلَّكُمْ تَعْقِلُونَ
Inna jaAAalnahu qur-ananAAarabiyyan laAAallakum taAAqiloona
Indonesian
Sesungguhnya Kami menjadikan Al Quran dalam bahasa Arab supaya kamu
memahami(nya).
|
Ayah 43:4 الأية
وَإِنَّهُ فِي أُمِّ الْكِتَابِ لَدَيْنَا لَعَلِيٌّ حَكِيمٌ
Wa-innahu fee ommi alkitabi ladaynalaAAaliyyun hakeem
Indonesian
Dan sesungguhnya Al Quran itu dalam induk Al Kitab (Lauh Mahfuzh) di sisi Kami,
adalah benar-benar tinggi (nilainya) dan amat banyak mengandung hikmah.
|
Ayah 43:5 الأية
أَفَنَضْرِبُ عَنكُمُ الذِّكْرَ صَفْحًا أَن كُنتُمْ قَوْمًا مُّسْرِفِينَ
Afanadribu AAankumu aththikrasafhan an kuntum qawman musrifeen
Indonesian
Maka apakah Kami akan berhenti menurunkan Al Quran kepadamu, karena kamu adalah
kaum yang melampaui batas?
|
Ayah 43:6 الأية
وَكَمْ أَرْسَلْنَا مِن نَّبِيٍّ فِي الْأَوَّلِينَ
Wakam arsalna min nabiyyin feeal-awwaleen
Indonesian
Berapa banyaknya nabi-nabi yang telah Kami utus kepada umat-umat yang terdahulu.
|
Ayah 43:7 الأية
وَمَا يَأْتِيهِم مِّن نَّبِيٍّ إِلَّا كَانُوا بِهِ يَسْتَهْزِئُونَ
Wama ya/teehim min nabiyyin illakanoo bihi yastahzi-oon
Indonesian
Dan tiada seorang nabipun datang kepada mereka melainkan mereka selalu
memperolok-olokkannya.
|
Ayah 43:8 الأية
فَأَهْلَكْنَا أَشَدَّ مِنْهُم بَطْشًا وَمَضَىٰ مَثَلُ الْأَوَّلِينَ
Faahlakna ashadda minhum batshanwamada mathalu al-awwaleen
Indonesian
Maka telah Kami binasakan orang-orang yang lebih besar kekuatannya dari mereka
itu (musyrikin Mekah) dan telah terdahulu (tersebut dalam Al Quran) perumpamaan
umat-umat masa dahulu.
|
Ayah 43:9 الأية
وَلَئِن سَأَلْتَهُم مَّنْ خَلَقَ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ لَيَقُولُنَّ
خَلَقَهُنَّ الْعَزِيزُ الْعَلِيمُ
Wala-in saaltahum man khalaqa assamawatiwal-arda layaqoolunna khalaqahunna
alAAazeezualAAaleem
Indonesian
Dan sungguh jika kamu tanyakan kepada mereka: "Siapakah yang menciptakan langit
dan bumi?", niscaya mereka akan menjawab: "Semuanya diciptakan oleh Yang Maha
Perkasa lagi Maha Mengetahui".
|
Ayah 43:10 الأية
الَّذِي جَعَلَ لَكُمُ الْأَرْضَ مَهْدًا وَجَعَلَ لَكُمْ فِيهَا سُبُلًا
لَّعَلَّكُمْ تَهْتَدُونَ
Allathee jaAAala lakumu al-ardamahdan wajaAAala lakum feeha subulan laAAallakum
tahtadoon
Indonesian
Yang menjadikan bumi untuk kamu sebagai tempat menetap dan Dia membuat
jalan-jalan di atas bumi untuk kamu supaya kamu mendapat petunjuk.
|
Ayah 43:11 الأية
وَالَّذِي نَزَّلَ مِنَ السَّمَاءِ مَاءً بِقَدَرٍ فَأَنشَرْنَا بِهِ بَلْدَةً
مَّيْتًا ۚ كَذَٰلِكَ تُخْرَجُونَ
Wallathee nazzala mina assama-imaan biqadarin faansharna bihi baldatan maytan
kathalikatukhrajoon
Indonesian
Dan Yang menurunkan air dari langit menurut kadar (yang diperlukan) lalu Kami
hidupkan dengan air itu negeri yang mati, seperti itulah kamu akan dikeluarkan
(dari dalam kubur).
|
Ayah 43:12 الأية
وَالَّذِي خَلَقَ الْأَزْوَاجَ كُلَّهَا وَجَعَلَ لَكُم مِّنَ الْفُلْكِ
وَالْأَنْعَامِ مَا تَرْكَبُونَ
Wallathee khalaqa al-azwajakullaha wajaAAala lakum mina alfulki wal-anAAamima
tarkaboon
Indonesian
Dan Yang menciptakan semua yang berpasang-pasangan dan menjadikan untukmu kapal
dan binatang ternak yang kamu tunggangi.
|
Ayah 43:13 الأية
لِتَسْتَوُوا عَلَىٰ ظُهُورِهِ ثُمَّ تَذْكُرُوا نِعْمَةَ رَبِّكُمْ إِذَا
اسْتَوَيْتُمْ عَلَيْهِ وَتَقُولُوا سُبْحَانَ الَّذِي سَخَّرَ لَنَا هَٰذَا وَمَا
كُنَّا لَهُ مُقْرِنِينَ
Litastawoo AAala thuhoorihithumma tathkuroo niAAmata rabbikum itha
istawaytumAAalayhi wataqooloo subhana allathee sakhkhara lanahatha wama kunna
lahu muqrineen
Indonesian
Supaya kamu duduk di atas punggungnya kemudian kamu ingat nikmat Tuhanmu apabila
kamu telah duduk di atasnya; dan supaya kamu mengucapkan: "Maha Suci Tuhan yang
telah menundukkan semua ini bagi kami padahal kami sebelumnya tidak mampu
menguasainya,
|
Ayah 43:14 الأية
وَإِنَّا إِلَىٰ رَبِّنَا لَمُنقَلِبُونَ
Wa-inna ila rabbinalamunqaliboon
Indonesian
dan sesungguhnya kami akan kembali kepada Tuhan kami".
|
Ayah 43:15 الأية
وَجَعَلُوا لَهُ مِنْ عِبَادِهِ جُزْءًا ۚ إِنَّ الْإِنسَانَ لَكَفُورٌ مُّبِينٌ
WajaAAaloo lahu min AAibadihi juz-aninna al-insana lakafoorun mubeen
Indonesian
Dan mereka menjadikan sebahagian dari hamba-hamba-Nya sebagai bahagian
daripada-Nya. Sesungguhnya manusia itu benar-benar pengingkar yang nyata
(terhadap rahmat Allah).
|
Ayah 43:16 الأية
أَمِ اتَّخَذَ مِمَّا يَخْلُقُ بَنَاتٍ وَأَصْفَاكُم بِالْبَنِينَ
Ami ittakhatha mimma yakhluqubanatin waasfakum bilbaneen
Indonesian
Patutkah Dia mengambil anak perempuan dari yang diciptakan-Nya dan Dia
mengkhususkan buat kamu anak laki-laki.
|
Ayah 43:17 الأية
وَإِذَا بُشِّرَ أَحَدُهُم بِمَا ضَرَبَ لِلرَّحْمَٰنِ مَثَلًا ظَلَّ وَجْهُهُ
مُسْوَدًّا وَهُوَ كَظِيمٌ
Wa-itha bushshira ahaduhum bimadaraba lirrahmani mathalan thallawajhuhu
muswaddan wahuwa katheem
Indonesian
Padahal apabila salah seorang di antara mereka diberi kabar gembira dengan apa
yang dijadikan sebagai misal bagi Allah Yang Maha Pemurah; jadilah mukanya hitam
pekat sedang dia amat menahan sedih.
|
Ayah 43:18 الأية
أَوَمَن يُنَشَّأُ فِي الْحِلْيَةِ وَهُوَ فِي الْخِصَامِ غَيْرُ مُبِينٍ
Awaman yunashshao fee alhilyatiwahuwa fee alkhisami ghayru mubeen
Indonesian
Dan apakah patut (menjadi anak Allah) orang yang dibesarkan dalam keadaan
berperhiasan sedang dia tidak dapat memberi alasan yang terang dalam
pertengkaran.
|
Ayah 43:19 الأية
وَجَعَلُوا الْمَلَائِكَةَ الَّذِينَ هُمْ عِبَادُ الرَّحْمَٰنِ إِنَاثًا ۚ
أَشَهِدُوا خَلْقَهُمْ ۚ سَتُكْتَبُ شَهَادَتُهُمْ وَيُسْأَلُونَ
WajaAAaloo almala-ikata allatheenahum AAibadu arrahmani inathanashahidoo
khalqahum satuktabu shahadatuhum wayus-aloon
Indonesian
Dan mereka menjadikan malaikat-malaikat yang mereka itu adalah hamba-hamba Allah
Yang Maha Pemurah sebagai orang-orang perempuan. Apakah mereka menyaksikan
penciptaan malaika-malaikat itu? Kelak akan dituliskan persaksian mereka dan
mereka akan dimintai pertanggung-jawaban.
|
Ayah 43:20 الأية
وَقَالُوا لَوْ شَاءَ الرَّحْمَٰنُ مَا عَبَدْنَاهُم ۗ مَّا لَهُم بِذَٰلِكَ مِنْ
عِلْمٍ ۖ إِنْ هُمْ إِلَّا يَخْرُصُونَ
Waqaloo law shaa arrahmanuma AAabadnahum ma lahum bithalika minAAilmin in hum
illa yakhrusoon
Indonesian
Dan mereka berkata: "Jikalau Allah Yang Maha Pemurah menghendaki tentulah kami
tidak menyembah mereka (malaikat)". Mereka tidak mempunyai pengetahuan
sedikitpun tentang itu, mereka tidak lain hanyalah menduga-duga belaka.
|
Ayah 43:21 الأية
أَمْ آتَيْنَاهُمْ كِتَابًا مِّن قَبْلِهِ فَهُم بِهِ مُسْتَمْسِكُونَ
Am ataynahum kitabanmin qablihi fahum bihi mustamsikoon
Indonesian
Atau adakah Kami memberikan sebuah kitab kepada mereka sebelum Al Quran, lalu
mereka berpegang dengan kitab itu?
|
Ayah 43:22 الأية
بَلْ قَالُوا إِنَّا وَجَدْنَا آبَاءَنَا عَلَىٰ أُمَّةٍ وَإِنَّا عَلَىٰ آثَارِهِم
مُّهْتَدُونَ
Bal qaloo inna wajadna abaanaAAala ommatin wa-inna AAala atharihimmuhtadoon
Indonesian
Bahkan mereka berkata: "Sesungguhnya kami mendapati bapak-bapak kami menganut
suatu agama, dan sesungguhnya kami orang-orang yang mendapat petunjuk dengan
(mengikuti) jejak mereka".
|
Ayah 43:23 الأية
وَكَذَٰلِكَ مَا أَرْسَلْنَا مِن قَبْلِكَ فِي قَرْيَةٍ مِّن نَّذِيرٍ إِلَّا قَالَ
مُتْرَفُوهَا إِنَّا وَجَدْنَا آبَاءَنَا عَلَىٰ أُمَّةٍ وَإِنَّا عَلَىٰ آثَارِهِم
مُّقْتَدُونَ
Wakathalika ma arsalnamin qablika fee qaryatin min natheerin illa qalamutrafooha
inna wajadna abaanaAAala ommatin wa-inna AAala atharihimmuqtadoon
Indonesian
Dan demikianlah, Kami tidak mengutus sebelum kamu seorang pemberi peringatanpun
dalam suatu negeri, melainkan orang-orang yang hidup mewah di negeri itu
berkata: "Sesungguhnya kami mendapati bapak-bapak kami menganut suatu agama dan
sesungguhnya kami adalah pengikut jejak-jejak mereka".
|
Ayah 43:24 الأية
قَالَ أَوَلَوْ جِئْتُكُم بِأَهْدَىٰ مِمَّا وَجَدتُّمْ عَلَيْهِ آبَاءَكُمْ ۖ
قَالُوا إِنَّا بِمَا أُرْسِلْتُم بِهِ كَافِرُونَ
Qala awa law ji/tukum bi-ahdamimma wajadtum AAalayhi abaakum qalooinna bima
orsiltum bihi kafiroon
Indonesian
(Rasul itu) berkata: "Apakah (kamu akan mengikutinya juga) sekalipun aku membawa
untukmu (agama) yang lebih (nyata) memberi petunjuk daripada apa yang kamu
dapati bapak-bapakmu menganutnya?" Mereka menjawab: "Sesungguhnya kami
mengingkari agama yang kamu diutus untuk menyampaikannya".
|
Ayah 43:25 الأية
فَانتَقَمْنَا مِنْهُمْ ۖ فَانظُرْ كَيْفَ كَانَ عَاقِبَةُ الْمُكَذِّبِينَ
Fantaqamna minhum fanthurkayfa kana AAaqibatu almukaththibeen
Indonesian
Maka Kami binasakan mereka maka perhatikanlah bagaimana kesudahan orang-orang
yang mendustakan itu.
|
Ayah 43:26 الأية
وَإِذْ قَالَ إِبْرَاهِيمُ لِأَبِيهِ وَقَوْمِهِ إِنَّنِي بَرَاءٌ مِّمَّا
تَعْبُدُونَ
Wa-ith qala ibraheemuli-abeehi waqawmihi innanee baraon mimma taAAbudoon
Indonesian
Dan ingatlah ketika Ibrahim berkata kepada bapaknya dan kaumnya: "Sesungguhnya
aku tidak bertanggung jawab terhadap apa yang kamu sembah,
|
Ayah 43:27 الأية
إِلَّا الَّذِي فَطَرَنِي فَإِنَّهُ سَيَهْدِينِ
Illa allathee fataraneefa-innahu sayahdeen
Indonesian
tetapi (aku menyembah) Tuhan Yang menjadikanku; karena sesungguhnya Dia akan
memberi hidayah kepadaku".
|
Ayah 43:28 الأية
وَجَعَلَهَا كَلِمَةً بَاقِيَةً فِي عَقِبِهِ لَعَلَّهُمْ يَرْجِعُونَ
WajaAAalaha kalimatan baqiyatanfee AAaqibihi laAAallahum yarjiAAoon
Indonesian
Dan (lbrahim a. s.) menjadikan kalimat tauhid itu kalimat yang kekal pada
keturunannya supaya mereka kembali kepada kalimat tauhid itu.
|
Ayah 43:29 الأية
بَلْ مَتَّعْتُ هَٰؤُلَاءِ وَآبَاءَهُمْ حَتَّىٰ جَاءَهُمُ الْحَقُّ وَرَسُولٌ
مُّبِينٌ
Bal mattaAAtu haola-i waabaahumhatta jaahumu alhaqqu warasoolunmubeen
Indonesian
Tetapi Aku telah memberikan kenikmatan hidup kepada mereka dan bapak-bapak
mereka sehingga datanglah kepada mereka kebenaran (Al Quran) dan seorang rasul
yang memberi penjelasan.
|
Ayah 43:30 الأية
وَلَمَّا جَاءَهُمُ الْحَقُّ قَالُوا هَٰذَا سِحْرٌ وَإِنَّا بِهِ كَافِرُونَ
Walamma jaahumu alhaqquqaloo hatha sihrun wa-inna bihi kafiroon
Indonesian
Dan tatkala kebenaran (Al Quran) itu datang kepada mereka, mereka berkata: "Ini
adalah sihir dan sesungguhnya kami adalah orang-orang yang mengingkarinya".
|
Ayah 43:31 الأية
وَقَالُوا لَوْلَا نُزِّلَ هَٰذَا الْقُرْآنُ عَلَىٰ رَجُلٍ مِّنَ الْقَرْيَتَيْنِ
عَظِيمٍ
Waqaloo lawla nuzzila hathaalqur-anu AAala rajulin mina alqaryatayni AAatheem
Indonesian
Dan mereka berkata: "Mengapa Al Quran ini tidak diturunkan kepada seorang besar
dari salah satu dua negeri (Mekah dan Thaif) ini?"
|
Ayah 43:32 الأية
أَهُمْ يَقْسِمُونَ رَحْمَتَ رَبِّكَ ۚ نَحْنُ قَسَمْنَا بَيْنَهُم مَّعِيشَتَهُمْ
فِي الْحَيَاةِ الدُّنْيَا ۚ وَرَفَعْنَا بَعْضَهُمْ فَوْقَ بَعْضٍ دَرَجَاتٍ
لِّيَتَّخِذَ بَعْضُهُم بَعْضًا سُخْرِيًّا ۗ وَرَحْمَتُ رَبِّكَ خَيْرٌ مِّمَّا
يَجْمَعُونَ
Ahum yaqsimoona rahmata rabbika nahnuqasamna baynahum maAAeeshatahum fee
alhayatiaddunya warafaAAna baAAdahum fawqabaAAdin darajatin liyattakhitha
baAAduhumbaAAdan sukhriyyan warahmatu rabbika khayrun mimmayajmaAAoon
Indonesian
Apakah mereka yang membagi-bagi rahmat Tuhanmu? Kami telah menentukan antara
mereka penghidupan mereka dalam kehidupan dunia, dan kami telah meninggikan
sebahagian mereka atas sebagian yang lain beberapa derajat, agar sebagian mereka
dapat mempergunakan sebagian yang lain. Dan rahmat Tuhanmu lebih baik dari apa
yang mereka kumpulkan.
|
Ayah 43:33 الأية
وَلَوْلَا أَن يَكُونَ النَّاسُ أُمَّةً وَاحِدَةً لَّجَعَلْنَا لِمَن يَكْفُرُ
بِالرَّحْمَٰنِ لِبُيُوتِهِمْ سُقُفًا مِّن فِضَّةٍ وَمَعَارِجَ عَلَيْهَا
يَظْهَرُونَ
Walawla an yakoona annasuommatan wahidatan lajaAAalna liman yakfuru
birrahmanilibuyootihim suqufan min fiddatin wamaAAarijaAAalayha yathharoon
Indonesian
Dan sekiranya bukan karena hendak menghindari manusia menjadi umat yang satu
(dalam kekafiran), tentulah kami buatkan bagi orang-orang yang kafir kepada
Tuhan Yang Maha Pemurah loteng-loteng perak bagi rumah mereka dan (juga)
tangga-tangga (perak) yang mereka menaikinya.
|
Ayah 43:34 الأية
وَلِبُيُوتِهِمْ أَبْوَابًا وَسُرُرًا عَلَيْهَا يَتَّكِئُونَ
Walibuyootihim abwaban wasururanAAalayha yattaki-oon
Indonesian
Dan (Kami buatkan pula) pintu-pintu (perak) bagi rumah-rumah mereka dan (begitu
pula) dipan-dipan yang mereka bertelekan atasnya.
|
Ayah 43:35 الأية
وَزُخْرُفًا ۚ وَإِن كُلُّ ذَٰلِكَ لَمَّا مَتَاعُ الْحَيَاةِ الدُّنْيَا ۚ
وَالْآخِرَةُ عِندَ رَبِّكَ لِلْمُتَّقِينَ
Wazukhrufan wa-in kullu thalika lammamataAAu alhayati addunya wal-akhiratuAAinda
rabbika lilmuttaqeen
Indonesian
Dan (Kami buatkan pula) perhiasan-perhiasan (dari emas untuk mereka). Dan
semuanya itu tidak lain hanyalah kesenangan kehidupan dunia, dan kehidupan
akhirat itu di sisi Tuhanmu adalah bagi orang-orang yang bertakwa.
|
Ayah 43:36 الأية
وَمَن يَعْشُ عَن ذِكْرِ الرَّحْمَٰنِ نُقَيِّضْ لَهُ شَيْطَانًا فَهُوَ لَهُ
قَرِينٌ
Waman yaAAshu AAan thikri arrahmaninuqayyid lahu shaytanan fahuwa lahu qareen
Indonesian
Barangsiapa yang berpaling dari pengajaran Tuhan Yang Maha Pemurah (Al Quran),
kami adakan baginya syaitan (yang menyesatkan) maka syaitan itulah yang menjadi
teman yang selalu menyertainya.
|
Ayah 43:37 الأية
وَإِنَّهُمْ لَيَصُدُّونَهُمْ عَنِ السَّبِيلِ وَيَحْسَبُونَ أَنَّهُم مُّهْتَدُونَ
Wa-innahum layasuddoonahum AAani assabeeliwayahsaboona annahum muhtadoon
Indonesian
Dan sesungguhnya syaitan-syaitan itu benar-benar menghalangi mereka dari jalan
yang benar dan mereka menyangka bahwa mereka mendapat petunjuk.
|
Ayah 43:38 الأية
حَتَّىٰ إِذَا جَاءَنَا قَالَ يَا لَيْتَ بَيْنِي وَبَيْنَكَ بُعْدَ
الْمَشْرِقَيْنِ فَبِئْسَ الْقَرِينُ
Hatta itha jaanaqala ya layta baynee wabaynaka buAAda almashriqaynifabi/sa
alqareen
Indonesian
Sehingga apabila orang-orang yang berpaling itu datang kepada kami (di hari
kiamat) dia berkata: "Aduhai, semoga (jarak) antaraku dan kamu seperti jarak
antara masyrik dan maghrib, maka syaitan itu adalah sejahat-jahat teman (yang
menyertai manusia)".
|
Ayah 43:39 الأية
وَلَن يَنفَعَكُمُ الْيَوْمَ إِذ ظَّلَمْتُمْ أَنَّكُمْ فِي الْعَذَابِ
مُشْتَرِكُونَ
Walan yanfaAAakumu alyawma ith thalamtumannakum fee alAAathabi mushtarikoon
Indonesian
(Harapanmu itu) sekali-kali tidak akan memberi manfaat kepadamu di hari itu
karena kamu telah menganiaya (dirimu sendiri). Sesungguhnya kamu bersekutu dalam
azab itu.
|
Ayah 43:40 الأية
أَفَأَنتَ تُسْمِعُ الصُّمَّ أَوْ تَهْدِي الْعُمْيَ وَمَن كَانَ فِي ضَلَالٍ
مُّبِينٍ
Afaanta tusmiAAu assumma awtahdee alAAumya waman kana fee dalalinmubeen
Indonesian
Maka apakah kamu dapat menjadikan orang yang pekak bisa mendengar atau
(dapatkah) kamu memberi petunjuk kepada orang yang buta (hatinya) dan kepada
orang yang tetap dalam kesesatan yang nyata?
|
Ayah 43:41 الأية
فَإِمَّا نَذْهَبَنَّ بِكَ فَإِنَّا مِنْهُم مُّنتَقِمُونَ
Fa-imma nathhabanna bikafa-inna minhum muntaqimoon
Indonesian
Sungguh, jika Kami mewafatkan kamu (sebelum kamu mencapai kemenangan) maka
sesungguhnya Kami akan menyiksa mereka (di akhirat).
|
Ayah 43:42 الأية
أَوْ نُرِيَنَّكَ الَّذِي وَعَدْنَاهُمْ فَإِنَّا عَلَيْهِم مُّقْتَدِرُونَ
Aw nuriyannaka allathee waAAadnahumfa-inna AAalayhim muqtadiroon
Indonesian
Atau Kami memperlihatkan kepadamu (azab) yang telah Kami ancamkan kepada mereka.
Maka sesungguhnya Kami berkuasa atas mereka.
|
Ayah 43:43 الأية
فَاسْتَمْسِكْ بِالَّذِي أُوحِيَ إِلَيْكَ ۖ إِنَّكَ عَلَىٰ صِرَاطٍ مُّسْتَقِيمٍ
Fastamsik billatheeoohiya ilayka innaka AAala siratinmustaqeem
Indonesian
Maka berpegang teguhlah kamu kepada agama yang telah diwahyukan kepadamu.
Sesungguhnya kamu berada di atas jalan yang lurus.
|
Ayah 43:44 الأية
وَإِنَّهُ لَذِكْرٌ لَّكَ وَلِقَوْمِكَ ۖ وَسَوْفَ تُسْأَلُونَ
Wa-innahu lathikrun laka waliqawmikawasawfa tus-aloon
Indonesian
Dan sesungguhnya Al Quran itu benar-benar adalah suatu kemuliaan besar bagimu
dan bagi kaummu dan kelak kamu akan diminta pertanggungan jawab.
|
Ayah 43:45 الأية
وَاسْأَلْ مَنْ أَرْسَلْنَا مِن قَبْلِكَ مِن رُّسُلِنَا أَجَعَلْنَا مِن دُونِ
الرَّحْمَٰنِ آلِهَةً يُعْبَدُونَ
Was-al man arsalna minqablika min rusulina ajaAAalna min dooni arrahmanialihatan
yuAAbadoon
Indonesian
Dan tanyakanlah kepada rasul-rasul Kami yang telah Kami utus sebelum kamu:
"Adakah Kami menentukan tuhan-tuhan untuk disembah selain Allah Yang Maha
Pemurah?"
|
Ayah 43:46 الأية
وَلَقَدْ أَرْسَلْنَا مُوسَىٰ بِآيَاتِنَا إِلَىٰ فِرْعَوْنَ وَمَلَئِهِ فَقَالَ
إِنِّي رَسُولُ رَبِّ الْعَالَمِينَ
Walaqad arsalna moosa bi-ayatinaila firAAawna wamala-ihi faqala innee rasoolu
rabbialAAalameen
Indonesian
Dan sesunguhnya Kami telah mengutus Musa dengan membawa mukjizat-mukjizat Kami
kepada Fir'aun dan pemuka-pemuka kaumnya. Maka Musa berkata: "Sesungguhnya aku
adalah utusan dari Tuhan seru sekalian alam".
|
Ayah 43:47 الأية
فَلَمَّا جَاءَهُم بِآيَاتِنَا إِذَا هُم مِّنْهَا يَضْحَكُونَ
Falamma jaahum bi-ayatinaitha hum minha yadhakoon
Indonesian
Maka tatkala dia datang kepada mereka dengan membawa mukjizat-mukjizat Kami
dengan serta merta mereka mentertawakannya.
|
Ayah 43:48 الأية
وَمَا نُرِيهِم مِّنْ آيَةٍ إِلَّا هِيَ أَكْبَرُ مِنْ أُخْتِهَا ۖ وَأَخَذْنَاهُم
بِالْعَذَابِ لَعَلَّهُمْ يَرْجِعُونَ
Wama nureehim min ayatin illahiya akbaru min okhtiha waakhathnahum
bilAAathabilaAAallahum yarjiAAoon
Indonesian
Dan tidaklah Kami perlihatkan kepada mereka sesuatu mukjizat kecuali mukjizat
itu lebih besar dari mukjizat-mukjizat yang sebelumnya. Dan Kami timpakan kepada
mereka azab supaya mereka kembali (ke jalan yang benar).
|
Ayah 43:49 الأية
وَقَالُوا يَا أَيُّهَ السَّاحِرُ ادْعُ لَنَا رَبَّكَ بِمَا عَهِدَ عِندَكَ
إِنَّنَا لَمُهْتَدُونَ
Waqaloo ya ayyuha asahiruodAAu lana rabbaka bima AAahida AAindaka
innanalamuhtadoon
Indonesian
Dan mereka berkata: "Hai ahli sihir, berdoalah kepada Tuhanmu untuk (melepaskan)
kami sesuai dengan apa yang telah dijanjikan-Nya kepadamu; sesungguhnya kami
(jika doamu dikabulkan) benar-benar akan menjadi orang yang mendapat petunjuk.
|
Ayah 43:50 الأية
فَلَمَّا كَشَفْنَا عَنْهُمُ الْعَذَابَ إِذَا هُمْ يَنكُثُونَ
Falamma kashafna AAanhumualAAathaba itha hum yankuthoon
Indonesian
Maka tatkala Kami hilangkan azab itu dari mereka, dengan serta merta mereka
memungkiri (janjinya).
|
Ayah 43:51 الأية
وَنَادَىٰ فِرْعَوْنُ فِي قَوْمِهِ قَالَ يَا قَوْمِ أَلَيْسَ لِي مُلْكُ مِصْرَ
وَهَٰذِهِ الْأَنْهَارُ تَجْرِي مِن تَحْتِي ۖ أَفَلَا تُبْصِرُونَ
Wanada firAAawnu fee qawmihi qalaya qawmi alaysa lee mulku misra
wahathihial-anharu tajree min tahtee afala tubsiroon
Indonesian
Dan Fir'aun berseru kepada kaumnya (seraya) berkata: "Hai kaumku, bukankah
kerajaan Mesir ini kepunyaanku dan (bukankah) sungai-sungai ini mengalir di
bawahku; maka apakah kamu tidak melihat(nya)?
|
Ayah 43:52 الأية
أَمْ أَنَا خَيْرٌ مِّنْ هَٰذَا الَّذِي هُوَ مَهِينٌ وَلَا يَكَادُ يُبِينُ
Am ana khayrun min hatha allatheehuwa maheenun wala yakadu yubeen
Indonesian
Bukankah aku lebih baik dari orang yang hina ini dan yang hampir tidak dapat
menjelaskan (perkataannya)?
|
Ayah 43:53 الأية
فَلَوْلَا أُلْقِيَ عَلَيْهِ أَسْوِرَةٌ مِّن ذَهَبٍ أَوْ جَاءَ مَعَهُ
الْمَلَائِكَةُ مُقْتَرِنِينَ
Falawla olqiya AAalayhi aswiratun minthahabin aw jaa maAAahu
almala-ikatumuqtarineen
Indonesian
Mengapa tidak dipakaikan kepadanya gelang dari emas atau malaikat datang
bersama-sama dia untuk mengiringkannya?"
|
Ayah 43:54 الأية
فَاسْتَخَفَّ قَوْمَهُ فَأَطَاعُوهُ ۚ إِنَّهُمْ كَانُوا قَوْمًا فَاسِقِينَ
Fastakhaffa qawmahu faataAAoohuinnahum kanoo qawman fasiqeen
Indonesian
Maka Fir'aun mempengaruhi kaumnya (dengan perkataan itu) lalu mereka patuh
kepadanya. Karena sesungguhnya mereka adalah kaum yang fasik.
|
Ayah 43:55 الأية
فَلَمَّا آسَفُونَا انتَقَمْنَا مِنْهُمْ فَأَغْرَقْنَاهُمْ أَجْمَعِينَ
Falamma asafoonaintaqamna minhum faaghraqnahum ajmaAAeen
Indonesian
Maka tatkala mereka membuat Kami murka, Kami menghukum mereka lalu kami
tenggelamkan mereka semuanya (di laut),
|
Ayah 43:56 الأية
فَجَعَلْنَاهُمْ سَلَفًا وَمَثَلًا لِّلْآخِرِينَ
FajaAAalnahum salafan wamathalan lil-akhireen
Indonesian
dan Kami jadikan mereka sebagai pelajaran dan contoh bagi orang-orang yang
kemudian.
|
Ayah 43:57 الأية
وَلَمَّا ضُرِبَ ابْنُ مَرْيَمَ مَثَلًا إِذَا قَوْمُكَ مِنْهُ يَصِدُّونَ
Walamma duriba ibnu maryamamathalan itha qawmuka minhu yasiddoon
Indonesian
Dan tatkala putra Maryam (Isa) dijadikan perumpamnaan tiba-tiba kaummu (Quraisy)
bersorak karenanya.
|
Ayah 43:58 الأية
وَقَالُوا أَآلِهَتُنَا خَيْرٌ أَمْ هُوَ ۚ مَا ضَرَبُوهُ لَكَ إِلَّا جَدَلًا ۚ
بَلْ هُمْ قَوْمٌ خَصِمُونَ
Waqaloo aalihatunakhayrun am huwa ma daraboohu laka illajadalan bal hum qawmun
khasimoon
Indonesian
Dan mereka berkata: "Manakah yang lebih baik tuhan-tuhan kami atau dia (Isa)?"
Mereka tidak memberikan perumpamaan itu kepadamu melainkan dengan maksud
membantah saja, sebenarnya mereka adalah kaum yang suka bertengkar.
|
Ayah 43:59 الأية
إِنْ هُوَ إِلَّا عَبْدٌ أَنْعَمْنَا عَلَيْهِ وَجَعَلْنَاهُ مَثَلًا لِّبَنِي
إِسْرَائِيلَ
In huwa illa AAabdun anAAamnaAAalayhi wajaAAalnahu mathalan libanee isra-eel
Indonesian
Isa tidak lain hanyalah seorang hamba yang Kami berikan kepadanya nikmat
(kenabian) dan Kami jadikan dia sebagai tanda bukti (kekuasaan Allah) untuk Bani
lsrail
|
Ayah 43:60 الأية
وَلَوْ نَشَاءُ لَجَعَلْنَا مِنكُم مَّلَائِكَةً فِي الْأَرْضِ يَخْلُفُونَ
Walaw nashao lajaAAalna minkummala-ikatan fee al-ardi yakhlufoon
Indonesian
Dan kalau Kami kehendaki benar-benar Kami jadikan sebagai gantimu di muka bumi
malaikat-malaikat yang turun temurun.
|
Ayah 43:61 الأية
وَإِنَّهُ لَعِلْمٌ لِّلسَّاعَةِ فَلَا تَمْتَرُنَّ بِهَا وَاتَّبِعُونِ ۚ هَٰذَا
صِرَاطٌ مُّسْتَقِيمٌ
Wa-innahu laAAilmun lissaAAatifala tamtarunna biha wattabiAAooni hathasiratun
mustaqeem
Indonesian
Dan sesungguhnya Isa itu benar-benar memberikan pengetahuan tentang hari kiamat.
Karena itu janganlah kamu ragu-ragu tentang kiamat itu dan ikutilah Aku. Inilah
jalan yang lurus.
|
Ayah 43:62 الأية
وَلَا يَصُدَّنَّكُمُ الشَّيْطَانُ ۖ إِنَّهُ لَكُمْ عَدُوٌّ مُّبِينٌ
Wala yasuddannakumu ashshaytanuinnahu lakum AAaduwwun mubeen
Indonesian
Dan janganlah kamu sekali-kali dipalingkan oleh syaitan; sesungguhnya syaitan
itu musuh yang nyata bagimu.
|
Ayah 43:63 الأية
وَلَمَّا جَاءَ عِيسَىٰ بِالْبَيِّنَاتِ قَالَ قَدْ جِئْتُكُم بِالْحِكْمَةِ
وَلِأُبَيِّنَ لَكُم بَعْضَ الَّذِي تَخْتَلِفُونَ فِيهِ ۖ فَاتَّقُوا اللهَ
وَأَطِيعُونِ
Walamma jaa AAeesa bilbayyinatiqala qad ji/tukum bilhikmati wali-obayyinalakum
baAAda allathee takhtalifoona feehi fattaqooAllaha waateeAAoon
Indonesian
Dan tatkala Isa datang membawa keterangan dia berkata: "Sesungguhnya aku datang
kepadamu dengan membawa hikmat dan untuk menjelaskan kepadamu sebagian dari apa
yang kamu berselisih tentangnya, maka bertakwalah kepada Allah dan taatlah
(kepada)ku".
|
Ayah 43:64 الأية
إِنَّ اللهَ هُوَ رَبِّي وَرَبُّكُمْ فَاعْبُدُوهُ ۚ هَٰذَا صِرَاطٌ مُّسْتَقِيمٌ
Inna Allaha huwa rabbee warabbukum faAAbudoohuhatha siratun mustaqeem
Indonesian
Sesungguhnya Allah Dialah Tuhanku dan Tuhan kamu maka sembahlah Dia, ini adalah
jalan yang lurus.
|
Ayah 43:65 الأية
فَاخْتَلَفَ الْأَحْزَابُ مِن بَيْنِهِمْ ۖ فَوَيْلٌ لِّلَّذِينَ ظَلَمُوا مِنْ
عَذَابِ يَوْمٍ أَلِيمٍ
Fakhtalafa al-ahzabumin baynihim fawaylun lillatheena thalamoomin AAathabi
yawmin aleem
Indonesian
Maka berselisihlah golongan-golongan (yang terdapat) di antara mereka, lalu
kecelakaan yang besarlah bagi orang-orang yang zalim yakni siksaan hari yang
pedih (kiamat).
|
Ayah 43:66 الأية
هَلْ يَنظُرُونَ إِلَّا السَّاعَةَ أَن تَأْتِيَهُم بَغْتَةً وَهُمْ لَا
يَشْعُرُونَ
Hal yanthuroona illa assaAAataan ta/tiyahum baghtatan wahum la yashAAuroon
Indonesian
Mereka tidak menunggu kecuali kedatangan hari kiamat kepada mereka dengan
tiba-tiba sedang mereka tidak menyadarinya.
|
Ayah 43:67 الأية
الْأَخِلَّاءُ يَوْمَئِذٍ بَعْضُهُمْ لِبَعْضٍ عَدُوٌّ إِلَّا الْمُتَّقِينَ
Al-akhillao yawma-ithin baAAduhumlibaAAdin AAaduwwun illa almuttaqeen
Indonesian
Teman-teman akrab pada hari itu sebagiannya menjadi musuh bagi sebagian yang
lain kecuali orang-orang yang bertakwa.
|
Ayah 43:68 الأية
يَا عِبَادِ لَا خَوْفٌ عَلَيْكُمُ الْيَوْمَ وَلَا أَنتُمْ تَحْزَنُونَ
Ya AAibadi la khawfunAAalaykumu alyawma wala antum tahzanoon
Indonesian
"Hai hamba-hamba-Ku, tiada kekhawatiran terhadapmu pada hari ini dan tidak pula
kamu bersedih hati.
|
Ayah 43:69 الأية
الَّذِينَ آمَنُوا بِآيَاتِنَا وَكَانُوا مُسْلِمِينَ
Allatheena amanoo bi-ayatinawakanoo muslimeen
Indonesian
(Yaitu) orang-orang yang beriman kepada ayat-ayat Kami dan adalah mereka dahulu
orang-orang yang berserah diri.
|
Ayah 43:70 الأية
ادْخُلُوا الْجَنَّةَ أَنتُمْ وَأَزْوَاجُكُمْ تُحْبَرُونَ
Odkhuloo aljannata antum waazwajukumtuhbaroon
Indonesian
Masuklah kamu ke dalam surga, kamu dan isteri-isteri kamu digembirakan".
|
Ayah 43:71 الأية
يُطَافُ عَلَيْهِم بِصِحَافٍ مِّن ذَهَبٍ وَأَكْوَابٍ ۖ وَفِيهَا مَا تَشْتَهِيهِ
الْأَنفُسُ وَتَلَذُّ الْأَعْيُنُ ۖ وَأَنتُمْ فِيهَا خَالِدُونَ
Yutafu AAalayhim bisihafinmin thahabin waakwabin wafeeha matashtaheehi al-anfusu
watalaththu al-aAAyunu waantum feehakhalidoon
Indonesian
Diedarkan kepada mereka piring-piring dari emas, dan piala-piala dan di dalam
surga itu terdapat segala apa yang diingini oleh hati dan sedap (dipandang) mata
dan kamu kekal di dalamnya".
|
Ayah 43:72 الأية
وَتِلْكَ الْجَنَّةُ الَّتِي أُورِثْتُمُوهَا بِمَا كُنتُمْ تَعْمَلُونَ
Watilka aljannatu allatee oorithtumoohabima kuntum taAAmaloon
Indonesian
Dan itulah surga yang diwariskan kepada kamu disebabkan amal-amal yang dahulu
kamu kerjakan.
|
Ayah 43:73 الأية
لَكُمْ فِيهَا فَاكِهَةٌ كَثِيرَةٌ مِّنْهَا تَأْكُلُونَ
Lakum feeha fakihatunkatheeratun minha ta/kuloon
Indonesian
Di dalam surga itu ada buah-buahan yang banyak untukmu yang sebahagiannya kamu
makan.
|
Ayah 43:74 الأية
إِنَّ الْمُجْرِمِينَ فِي عَذَابِ جَهَنَّمَ خَالِدُونَ
Inna almujrimeena fee AAathabijahannama khalidoon
Indonesian
Sesungguhnya orang-orang yang berdosa kekal di dalam azab neraka Jahannam.
|
Ayah 43:75 الأية
لَا يُفَتَّرُ عَنْهُمْ وَهُمْ فِيهِ مُبْلِسُونَ
La yufattaru AAanhum wahum feehimublisoon
Indonesian
Tidak diringankan azab itu dari mereka dan mereka di dalamnya berputus asa.
|
Ayah 43:76 الأية
وَمَا ظَلَمْنَاهُمْ وَلَٰكِن كَانُوا هُمُ الظَّالِمِينَ
Wama thalamnahumwalakin kanoo humu aththalimeen
Indonesian
Dan tidaklah Kami menganiaya mereka tetapi merekalah yang menganiaya diri mereka
sendiri.
|
Ayah 43:77 الأية
وَنَادَوْا يَا مَالِكُ لِيَقْضِ عَلَيْنَا رَبُّكَ ۖ قَالَ إِنَّكُم مَّاكِثُونَ
Wanadaw ya maliku liyaqdiAAalayna rabbuka qala innakum makithoon
Indonesian
Mereka berseru: "Hai Malik biarlah Tuhanmu membunuh kami saja". Dia menjawab:
"Kamu akan tetap tinggal (di neraka ini)".
|
Ayah 43:78 الأية
لَقَدْ جِئْنَاكُم بِالْحَقِّ وَلَٰكِنَّ أَكْثَرَكُمْ لِلْحَقِّ كَارِهُونَ
Laqad ji/nakum bilhaqqiwalakinna aktharakum lilhaqqi karihoon
Indonesian
Sesungguhnya Kami benar-benar telah memhawa kebenaran kepada kamu tetapi
kebanyakan di antara kamu benci pada kebenaran itu.
|
Ayah 43:79 الأية
أَمْ أَبْرَمُوا أَمْرًا فَإِنَّا مُبْرِمُونَ
Am abramoo amran fa-inna mubrimoon
Indonesian
Bahkan mereka telah menetapkan satu tipu daya (jahat), maka sesungguhnya Kami
menetapkan pula.
|
Ayah 43:80 الأية
أَمْ يَحْسَبُونَ أَنَّا لَا نَسْمَعُ سِرَّهُمْ وَنَجْوَاهُم ۚ بَلَىٰ وَرُسُلُنَا
لَدَيْهِمْ يَكْتُبُونَ
Am yahsaboona anna lanasmaAAu sirrahum wanajwahum bala warusulunaladayhim
yaktuboon
Indonesian
Apakah mereka mengira, bahwa Kami tidak mendengar rahasia dan bisikan-bisikan
mereka? Sebenarnya (Kami mendengar), dan utusan-utusan (malaikat-malaikat) Kami
selalu mencatat di sisi mereka.
|
Ayah 43:81 الأية
قُلْ إِن كَانَ لِلرَّحْمَٰنِ وَلَدٌ فَأَنَا أَوَّلُ الْعَابِدِينَ
Qul in kana lirrahmaniwaladun faana awwalu alAAabideen
Indonesian
Katakanlah, jika benar Tuhan Yang Maha Pemurah mempunyai anak, maka akulah
(Muhammad) orang yang mula-mula memuliakan (anak itu).
|
Ayah 43:82 الأية
سُبْحَانَ رَبِّ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ رَبِّ الْعَرْشِ عَمَّا يَصِفُونَ
Subhana rabbi assamawatiwal-ardi rabbi alAAarshi AAamma yasifoon
Indonesian
Maha Suci Tuhan Yang empunya langit dan bumi, Tuhan Yang empunya 'Arsy, dari apa
yang mereka sifatkan itu.
|
Ayah 43:83 الأية
فَذَرْهُمْ يَخُوضُوا وَيَلْعَبُوا حَتَّىٰ يُلَاقُوا يَوْمَهُمُ الَّذِي
يُوعَدُونَ
Fatharhum yakhoodoowayalAAaboo hatta yulaqoo yawmahumu allatheeyooAAadoon
Indonesian
Maka biarlah mereka tenggelam (dalam kesesatan) dan bermain-main sampai mereka
menemui hari yang dijanjikan kepada mereka.
|
Ayah 43:84 الأية
وَهُوَ الَّذِي فِي السَّمَاءِ إِلَٰهٌ وَفِي الْأَرْضِ إِلَٰهٌ ۚ وَهُوَ
الْحَكِيمُ الْعَلِيمُ
Wahuwa allathee fee assama-iilahun wafee al-ardi ilahun wahuwa
alhakeemualAAaleem
Indonesian
Dan Dialah Tuhan (Yang disembah) di langit dan Tuhan (Yang disembah) di bumi dan
Dialah Yang Maha Bijaksana lagi Maha Mengetahui.
|
Ayah 43:85 الأية
وَتَبَارَكَ الَّذِي لَهُ مُلْكُ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ وَمَا بَيْنَهُمَا
وَعِندَهُ عِلْمُ السَّاعَةِ وَإِلَيْهِ تُرْجَعُونَ
Watabaraka allathee lahu mulkuassamawati wal-ardi wamabaynahuma waAAindahu
AAilmu assaAAatiwa-ilayhi turjaAAoon
Indonesian
Dan Maha Suci Tuhan Yang mempunyai kerajaan langit dan bumi; dan apa yang ada di
antara keduanya; dan di sisi-Nya-lah pengetahuan tentang hari kiamat dan hanya
kepada-Nya-lah kamu dikembalikan.
|
Ayah 43:86 الأية
وَلَا يَمْلِكُ الَّذِينَ يَدْعُونَ مِن دُونِهِ الشَّفَاعَةَ إِلَّا مَن شَهِدَ
بِالْحَقِّ وَهُمْ يَعْلَمُونَ
Wala yamliku allatheenayadAAoona min doonihi ashshafaAAata illaman shahida
bilhaqqi wahum yaAAlamoon
Indonesian
Dan sembahan-sembahan yang mereka sembah selain Allah tidak dapat memberi
syafa'at; akan tetapi (orang yang dapat memberi syafa'at ialah) orang yang
mengakui yang hak (tauhid) dan mereka meyakini(nya).
|
Ayah 43:87 الأية
وَلَئِن سَأَلْتَهُم مَّنْ خَلَقَهُمْ لَيَقُولُنَّ اللهُ ۖ فَأَنَّىٰ
يُؤْفَكُونَ
Wala-in saaltahum man khalaqahumlayaqoolunna Allahu faanna yu/fakoon
Indonesian
Dan sungguh jika kamu bertanya kepada mereka: "Siapakah yang menciptakan mereka,
niscaya mereka menjawab: "Allah", maka bagaimanakah mereka dapat dipalingkan
(dari menyembah Allah)?,
|
Ayah 43:88 الأية
وَقِيلِهِ يَا رَبِّ إِنَّ هَٰؤُلَاءِ قَوْمٌ لَّا يُؤْمِنُونَ
Waqeelihi ya rabbi inna haola-iqawmun la yu/minoon
Indonesian
dan (Allah mengetabui) ucapan Muhammad: "Ya Tuhanku, sesungguhnya mereka itu
adalah kaum yang tidak beriman".
|
Ayah 43:89 الأية
فَاصْفَحْ عَنْهُمْ وَقُلْ سَلَامٌ ۚ فَسَوْفَ يَعْلَمُونَ
Fasfah AAanhum waqulsalamun fasawfa yaAAlamoon
Indonesian
Maka berpalinglah (hai Muhammad) dari mereka dan katakanlah: "Salam (selamat
tinggal)". Kelak mereka akan mengetahui (nasib mereka yang buruk).
|
©
EsinIslam.Com Designed & produced by The Awqaf London. Please pray for us
|